1. Rendah Resiko
Risiko investasi properti dapat dikatakan cukup rendah. Hal ini dikarenakan pergerakan nilai properti tidak sekencang dan sesensitif saham. Sehingga investasi ini dikatakan cukup cocok bagi investor yang tidak ingin mengambil risiko yang terlalu tinggi dalam berinvestasi.
2. Dapat Terlihat Secara Fisik
Banyak orang yang tidak menyukai investasi yang tidak terlihat. Maka tidak heran bila dari nominal kecil pun akan diinvestasikan dalam bentuk atau wujud barang, misalnya emas. Begitu pula dengan investasi properti. Properti jelas terlihat wujud fisiknya sehingga investasi ini cukup diminati oleh pemilik modal besar.
3. Investasi Jangka Panjang
Investasi properti memiliki nilai lebih tahan lama dibanding instrumen investasi lainnya, seperti deposito atau emas. Investasi bisnis properti memiliki jangka waktu rata-rata 305 tahun, setelah itu perkembangan nilainya akan menghasilkan capital gain.
4. Dapat Dijadikan Agunan
Bagi investor yang sudah berinvestasi properti bisa digunakan untuk pengajuan pinjaman atau agunan. Keuntungan dari investasi properti akan lebih mudah mendapatkan pinjaman. Melalui cara ini, investor bisa berinvestasi lagi pada properti yang lain. Lalu, untuk pengembalian hutang juga tidak perlu khawatir. Dengan keuntungan yang meningkat hasil yang didapatkan juga bisa balik modal. Hanya saja, perlu memperhitungkan dengan cermat antara jumlah pinjaman dengan keuntungan yang didapatkan setiap bulannya.
5. Pangsa Pasar Luas
Bisnis properti di jaman sekarang ini memiliki peluang yang besar mengingat masyarakat terus bertambah dari tahun ke tahun. Properti tentu saja banyak dicari terutama ketika terjadi urbanisasi. Selain itu, meluasnya pasar membuat jenis properti juga semakin beragam, mulai dari harga yang rendah sampai tinggi. Investasi properti tentu saja memiliki peluang besar ketika arus globalisasi berkembang pesat seperti sekarang ini.
6. Sebagai Jaminan Keuangan
Investasi properti bisa dijadikan sebagai jaminan apabila keuangan berada di ujung tanduk. Ketika keuangan merosot, properti bisa menjadi salah satu cara untuk memperbaiki keuangan. Properti yang dijual pada masa sekarang tentu saja memiliki nilai yang lebih besar dibandingkan saat membelinya. Dengan begitu, investor tetap bisa mendapatkan keuntungan.
7. Memiliki Keuntungan Yang Meningkat Dari Tahun Ke Tahun
Properti akan memiliki nilai yang meningkat dari tahun ke tahun. Keuntungan tersebut seperti sewa atau kontrak. Setiap tahunnya harga sewa atau kontrak tersebut juga mengalami kenaikan karena kelangkaan lahan. Selain itu, untuk penjualannya sendiri, properti juga akan terus naik setiap tahunnya karena mengikuti perkembangan zaman dan nilai mata uang. Bukan hanya itu, investasi ini juga bisa menjadi salah satu aset ketika pensiun. Pengalokasian dana masa muda dengan cara berinvestasi properti sangat tepat untuk jangka panjang.
8. Bisnis Jangka Panjang
Keuntungan investasi properti lainnya ialah menjadi bisnis jangka panjang. Ketika selama ini kita berbisnis mulai dari kecil-kecilan, lalu besar karena kita rajin menabung dan modalnya pun kian hari kian bertambah, namun pendapatan hanya bisa diperoleh pada hari-hari itu saja. lain halnya dengan Bisnis Investasi Properti yang memungkinkan kita untuk menyiapkan keungan di masa depan.